Bahasa Indonesia Kelas XII: Contoh Teks Cerita Sejarah Lengkap Beserta Struktur Teksnya "LEGENDA BATU MENANGIS"

baca juga: Cerita Rakyat Legenda Batu Menangis

Struktur Cerita Bersejarah
Legenda Batu Menangis
Keterangan
Orientasi 
Di sebuah bukit yang jauh dari desa, di daerah Kalimantan hiduplah seorang janda miskin dan seorang anak gadisnya. Anak gadis itu sangatlah cantik rupawan, tapi sayang ia memiliki sifat yang sangat buruk. Gadis itu sangat pemalas dan tidak pernah mau membantu pekerjaan ibunya, bahkan hanya untuk merapikan tempat tidurnya sendiri pun ia tak mau. Pekerjannya hanya bersolek dan bersantai-santai, tapi seluruh keinginannya harus terpenuhi tanpa peduli keadaan ibunya yang miskin. 

Menjelaskan tentang latar waktu, tempat, dan situasi masa lampau di daerah kalimantan
Pengungkapan Peristiwa
Suatu hari gadis itu meminta ibunya untuk mengantarnya ke pasar untuk membeli baju baru. Awalnya ibunya menolak karena tidak memiliki uang. Tapi karena takut membuat anak kesayangannya kecewa akhirnya ia menyetujui permintaan anaknya untuk membeli baju baru di pasar yang jaraknya cukup jauh dari rumahnya. 
Keesokan harinya mereka menuju pasar. Anak gadis itu berjalan di depan dengan pakaian yang bagus dan dandanan yang cantik, sedangkan ibunya berjalan di belakangnya sambil membawa keranjang belanjaan dengan pakaian yang lusuh dan banyak tambalan di beberapa bagiannya. Sepanjang jalan, banyak sekali orang yang diam-diam mempertanyakan apakah yang berjalan di belakang gadis cantik itu adalah ibunya atau pembantunya
Di antara orang-orang yang sedang meilihat dua wanita yang tampak kontras itu lewat, tiba-tiba seorang pria muda mendekati mereka dan bertanya
"Hai cantik, apakah orang yang berjalan di belakangmu itu ibumu?"
"Bukan! Ia pembantuku" jawab gadis itu dengan angkuh.
Walaupun ibunya mendengar dengan jelas apa jawaban anaknya atas pertanyaan pria tadi, tapi ia masih sabar dan terus melanjutkan perjalanan. Tak lama kemuadin datang lagi pria muda dengan pertanyaan yang sama, tapi gadis itu masih tetap menjawab bahwa wanita yang berjalan dibelakangnya itu bukan ibunya, melainkan budaknya.

Pada bagian inipenulis menyajiakan peristiwa ketika tokoh ibu mulai menemui masalah ketika anaknya meminta untuk dibelikan baju baru
Puncak Konflik
Pada awalnya saat mendengar jawaban putrinya, ia masih dapat menahan diri. Tapi setelah berulang kali mendengar jawaban dari putrinya yang selalu sama menganggap ibunya hanya budaknya, akhirnya ia berlari pulang dan berdoa kepada Tuhan.
"Ya Tuhan, hamba tak kuat lagi mendengar semua hinaan ini. Anak kandung hamba sendiri dengan teganya memperlakukan hambar sperti ini!! Ya Tuhan, hukumlah dia." 
Pada bagian ini terjadi peristiwa besar yang menyebabkan permasalahn menjadi sangat rumit yaitu dikutuknya sang anak oleh ibu kandungnya sendiri akibat sikapnya yang sama sekali tidak menghormati orang tua
Resolusi
Tak lama kemudian terdengar suara petir yang sangat keras. Dan tiba-tiba tubuh gadis itu berubah menjadi batu, dimulai dari kakinya. Gadis itu menagis sambil meminta maaf kepada ibunya atas pelakuannya yang sangat tidak sopan. Namun nasi sudah mejadi bubur, semua telah terlambat. Akhirnya seluruh tubuh gadis itu berubah menjadi batu, tetapi matanya terus mengeluarkan air seperti sedanga menagis. Maka dinamaknlah batu tersebut sebagai BATU MENANGIS.

Penyelesaian permasalahan atau konflik. Dimana tokoh utama yang tidak memiliki rasa hormat pada Ibu kandungnya, dikutuk menjadi batu tetapi batu tersebut masih meneteskan air mata karena penyesalannya yang sia-sia.





























































































Nah itu dia salah satu contoh teks cerita sejarah beserta strukturnya untuk kelas XII...
Mari Belajar Bahasa Indonesia!! ^,^

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Ceramah Bahasa Indonesia Mengenai Pentingnya Tertib Berlalu Lintas untuk kelas XI

Agama Hindu kelas X : Artha Sastra (Nitisastra)